Monday, December 10, 2018

MAKALAH TARI KOMPOSISI


TARI KOMPOSISI

BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Seni Tari  Indonesia di kagumi oleh negara lain karena banyaknya kebudayaan di dalamnya. Perbedaan kebudayaan itu membuat perdaban di indonesia menjadi beragam. Salah satu dari kebudayaan itu adalah seni tari trdisional di berbagai daerah.
Kesenian tari tradisional menggambarkan kehidupan di daerah tersebut. Sehingga seni tari tradisional dapat di katakan sebagai lambang dari peradaban dari masing-masing daerah. Seni tari sangat diperlukan di berbagai aspek kalangan seperti pada saat penyambutan calon-calon pemimpin di berbagai masing-masing daerah. Tari tradisional juga dilakukan pada saat pesta rakyat di berbagai daerah. Namun kesenian tari tradisional lambat laun senakin memudar atau bisa di katakan hampir punah di karenakan semakin majunya jaman di Indonesia. Bahkan seni yang dulunya berasal dari Indonesia sekarang banyak di ambil oleh negara lain atau di klim oleh negara lain. Ini membuktikan bahwa kesenian di indonesia hampir memudar karena kemajuan jaman.
Pengetahuan komposisi tari adalah pengetahuan yang berhubungan dengan bagaimana memilih dan menata gerakan menjadi sebuah karya tari. Pengetahuan komposisi tari mempelajari tentang desain lantai, desain atas, desain musik, dramatik, dinamika, tema, tata rias dan busana, tata pentas, tata lampu dan tata suara.
1.2  Rumusan Masalah
Dalam makalah ini akan dibahas mengenai Komposisi Tari Modern, latihan dasar, unsur komposisi tari dan lainnya mengenai seni tari


BAB II
PEMBAHASAN
1.1  Tari Komposisi

Tari komposisi yang akan Anda pelajari merupakan bentuk dari tari modern atau tari kontemporer Indonesia. Wujud tari modern dan tari kontemporer Indonesia biasanya merupakan gabungan dari unsur-unsur budaya setempat dengan unsur budaya dunia. Ada pula yang sepenuhnya menampilkan unsur budaya dunia. Ciri khas tari kontemporer Indonesia adalah menyajikan tema, bentuk yang sedang terkenal, sedang menjadi sorotan saat ini. Jika tari kontemporer cirinya menyajikan tema dan bentuk yang sedang terkenal, sedang menjadi sorotan saat ini, namun tari modern belum tentu menyajikan tema dan bentuk yang sedang terkenal saat ini. Gerak dasar tari komposisi bisa diambil dari pengetahuan, pengalaman dan wawasan tentang penataan sebuah karya tari, serta gambaran umum tentang teknik-teknik gerak. Siswa dirangsang tentang image-image melalui pemilihan, peniruan, interpretasi, pengolahan, perubahan dan pengembangan desain-desain gerak yang tidak saja dipikirkan tetapi harus dilakukan dengan gerakan-gerakan tubuh. Kegiatan ini dilakukan dengan cara eksplorasi, improvisasi, dan mencipta tarian untuk sebuah seni pertunjukan.
1.2  Latihan Dasar Tari Komposisi
Ada beberapa latihan dasar dalam melakukan tari komposisi, antara lain sebagai berikut.
a.       Latihan gerak kepala, tangan, badan, dan kaki untuk menumbuhkan kesadaran bahwa seluruh anggota badan merupakan sumber gerak tari.
b.      Latihan bergerak dengan ritme untuk tujuan memperkenalkan dan membiasakan menanggapi birama, tempo, dan frase dalam musik iringan tarinya.
c.       Latihan bergerak dengan arah untuk tujuan membiasakan anak dapat cepat menyesuaikan dengan tempat menari.
d.      Latihan bergerak dengan membentuk formasi untuk tujuan melatih konsentrasi sehingga dapat cepat menyesuaikan dengan tempat menari dan melatih kemampuan bekerja sama dalam kelompok.

Gerakan dalam tari komposisi bisa Anda dapatkan dengan melakukan eksplorasi dan improvisasi gerak. Eksplorasi ini bisa berdasarkan pada isi, sensasi kinetik, dan tema.
a.       Eksplorasi gerak berdasarkan isi (ideasional) melalui persepsi langsung, antara lain sebagai berikut.
1)      Badai di tengah laut
2)      Suara tertawa
3)      Anak-anak bermain
4)      Langit berbintang
5)      Jalan raya di tengah kota
6)      Kursi malas
7)      Penjualan obral
8)      Cakrawala
9)      Pipa berasap

b.      Improvisasi gerak dengan sensasi kinetik, antara lain sebagai berkut.
1)      Tegang dan kendor
2)      Bagaimana rasanya berlari cepat
3)      Memalu paku
4)      Susu yang berbuih
5)      Meniup balon
6)      Duduk di puncak dunia
7)      Berlayar di tengah badai
8)      Berjalan di angkasa luar
9)      Memegangi sebuah ekor layang-layang

c.       Eksplorasi gerak dengan tema, antara lain sebagai berikut.
1)      Di tengah hari yang panas dan lembab
2)      Terkunci di sebuah kamar yang kecil gelap
3)      Larut malam di tempat yang asing dan suram
4)      Merasakan kertas ampelas
5)      Mandi dengan air dingin
6)      Mencicipi jeruk yang asam
7)      Pasir panas di telapak kaki
8)      Ski di lereng yang terjal
9)      Angin bertiup dari dataran gunung
10)  Menyelam ke dasar air yang dingin

1.3  Unsur Komposisi Tari
Pengetahuan komposisi tari adalah pengetahuan yang berhubungan dengan bagaimana memilih dan menata gerakan menjadi sebuah karya tari. Pengetahuan komposisi tari mempelajari tentang desain lantai, desain atas, desain musik, dramatik, dinamika, tema, tata rias dan busana, tata pentas, tata lampu dan tata suara.
Desain lantai, desain atas, desain musik, dramatik, dinamika, tema, tata rias dan busana, tata pentas, tata lampu dan tata suara disebut sebagai unsur komposisi tari. Desain lantai adalah garis-garis lantai yang dilalui oleh seorang penari atau garis yang dibuat oleh formasi penari.
Desain atas adalah desain yang dibuat oleh anggota badan yang berada di atas lantai. Desain musik adalah pola ritmik dalam tari. Desain dramatik adalah tahap-tahapan emosional untuk mencapai klimaks dalam sebuah tari. Dinamika adalah segala perubahan di dalam tari karena adanya variasi-variasi di dalam tari. Tema adalah ide persoalan dalam tari. Tata rias dan busana adalah rias wajah dan pakaian untuk mendukung penampilan penari di atas pentas. Tata pentas adalah penataan pentas untuk mendukung pergelaran tari.
Seperangkat benda yang berada di atas pentas untuk mendukung pergelaran tari disebut dengan setting. Tata lampu adalah penataan seperangkat lampu di pentas untuk mendukung pergelaran tari. Tata suara adalah penataan seperangkat alat sumber bunyi untuk tujuan pengaturan musik iringan tari, pada waktu pergelaran tari berlangsung.
1.4  Tahapan-tahapan dalam pementasan tari
1.      Persiapan
-       Pemilihan penari.
-       Latihan: meliputi penataan gerak,komposisi dalam tari,penatnaan music.
-       Alat dan bahan : meliputi kostum penari,alat music,make up,lighthing dan properti.
2.      Pertunjukan
-    Penguasaan panggung
-    Penguasaan musik
-    Penguasaan gerak
-    Penguasaan lighthing terhadap penonton
3.      Klasifikasi ulang pementasan
-    Kekurangan dalam pementasan

  

BAB III
PENUTUP
3.1  Kesimpulan
Wujud tari modern dan tari kontemporer Indonesia biasanya merupakan gabungan dari unsur-unsur budaya setempat dengan unsur budaya dunia. Kesenian tari tradisional menggambarkan kehidupan di daerah tersebut. Sehingga seni tari tradisional dapat di katakan sebagai lambang dari peradaban dari masing-masing daerah.
Gerakan dalam tari komposisi bisa Anda dapatkan dengan melakukan eksplorasi dan improvisasi gerak. Eksplorasi ini bisa berdasarkan pada isi, sensasi kinetik, dan tema.

3.2  Saran
Kita sebagai pelajar, ada baiknya mengembangkan kreatifitas kita mengenai seni dengan menuangkan dengan tarian-tarian komposisi tarian modern, namun kita jangan melupakan seni tarian tradisional yang banyak dimiliki daerah-daerah di tanah air kita Indonesia. Kita harus mampu menjaga dan melestarikan kesenian-kesenian yang kita miliki.

No comments:

Post a Comment